Cara Mengatasi Stress di Sekolah

by Rumah Curhat | 14/08/2017 | Life Tips, Life Tips

Sekolah menjadi momok tersendiri bagi beberapa orang karena ada guru atau teman-teman yang menyebalkan karena sering melakukan bullying. Mungkin orang tua tidak paham kalau anaknya  stres banget di sekolah? Menurut mereka, kamu tidak pantas stress karena kamu tidak perlu bayar cicilan rumah, kebutuhan makan, listrik, air, atau cari nafkah untuk keluarga. Di sekolah justru bagi kamu tidak kalah tertekan dengan orang tuamu atau justru lebih tertekan. Perjalanan ke sekolah saja sudah membuat stress, bisa jadi karena macet, lama menunggu mobil jemputan, dan drama-drama yang menyebalkan lainnya., .Lalu setelah sampai di sekolah dan pelajaran dimulai, kamu mulai stres gara-gara guru.

Guru-guru ingin murid-muridnya mendapat nilai terbaik, memaksa untuk belajar, dan banyak tuntutan lainnya yang diberikan oleh guru. Stres gara-gara teman juga bisa terjadi. Murid-murid SMP atau SMA lebih suka kebebasan dan sering memberontak. Kalau kamu tidak mau gabung di klub atau kegiatan apapun pasti kamu bakal dimusuhi dan bahkan diolok-olok setiap hari. Kamu bisa jadi sering dipaksa untuk ikut mereka nongkrong dan melakukan hal-hal yang tidak baik seperti minum minuman keras, clubbing, bahkan berhubungan seks. Menurut mereka kalau kamu tidak ikutin kebiasaan mereka berarti kamu kurang gaul dan akan selalu dikucilkan. Jika sudah begitu, mereka biasanya akan menghasut teman-teman yang lain untuk menjauhimu sehingga kamu tidak punya teman. Padahal di usia remaja, punya teman itu penting untuk berbagi cerita dan pengalaman seru.

 Dalam hidup, setiap orang tidak akan bisa bebas dari stress sama sekali terutama stress di sekolah bagi pelajar. Terlalu banyak stres bisa membuat seseorang menjadi kecil hati. Penyelesaiannya yang tepat adalah kelola stres dengan efektif secara perlahan. Stres dapat diatasi dengan cara yang sama dengan olahraga angkat beban. Atlet angkat beban harus melakukan latihan yang tepat supaya berhasil mengangkat beban dengan benar dan tidak menimbulkan cedera sehingga dapat mengembangkan otot-otot menjadi lebih kuat tanpa merusak tubuhnya. Kalau tidak latihan dengan baik dan benar maka ototnya dapat rusak atau tulangnya akan patah. Masalah yang umum terjadi di sekolah disebabkan oleh kenakalan remaja. Hampir setiap hari selalu ada kejadian buru yang harus ditangani oleh para guru bahkan polisi.

Masalah yang terjadi bisa bersifat pribadi atau umum yang menyangkut banyak anak. Beberapa masalah yang sering terjadi yaitu perkelahian, pencurian, pemalakan (minta uang secara paksa), merusak sarana sekolah atau sarana umum seperti mencoret-coret tembok, bolos (tidak masuk sekolah tanpa alasan yang jelas) dan masih banyak masalah lainnya. Apa penyebab masala-masalah bisa terjadi? Sebelumnya kamu harus kenali dulu beberapa peluang yang bisa menyebabkan masalah tersebut terjadi yaitu kegiatan belajar mengajar kurang aktif (tidak melibatkan anak secara penuh), kurang pengawasan dari para guru terutama wali kelas, peraturan dan tata tertib siswa yang tidak dijalankan dengan baik, rendahnya rasa memiliki terhadap sarana di sekolah sehingga mudah saja merusak, terlalu banyak celah untuk bolos karena ajakan teman, atau pergaulan yang tidak wajar. Terlalu banyak kesempatan untuk melakukan hal-hal negatif atau merugikan anak yang lain. Wajar saja jika setiap hari guru harus menangani berbagai masalah yang dapat menyita waktu sebagai pendidik.

Ayo kenali hal apa yang membuatmu stres.  Kalau kamu tidak tahu penyebabnya maka cari tahu dulu penyebab utamanya sehingga kamu bisa mengatasi stress kamu. Untuk tahu penyebab stress kamu harus lakukan riset. Misalnya, jika kamu sering stres gara-gara PR-mu menumpuk maka kamu harus banyak membaca dari majalah atau internet tentang cara-cara mengatasi kesibukan yang berlebihan. Setelah ketemu penyebabnya maka jangan menunda-nunda masalah. Jarang ada masalah yang hilang hanya dengan membiarkannya. Justru masalah itu biasanya semakin parah dan kamu akan bertambah stres. Mintalah bantuan kepada orang tuamu atau orang yang lebih tua. Bye bye stres